Pusdiklatkemnaker.com – Pada kesehatan kali ini kita akan membahas tentang cara menjalankan local web server di Linux dengan XAMPP dan LAMP (LocalHost).
Local web server adalah server web yang dijalankan secara lokal pada komputer pengguna, tidak diakses melalui jaringan internet.
Fungsinya mirip dengan server web yang berada di internet, tetapi dibatasi untuk digunakan secara lokal.
Memungkinkan pengembang atau pengguna untuk meng-host dan mengakses situs web atau aplikasi web pada komputer mereka sendiri tanpa memerlukan koneksi internet.
Local web server biasanya digunakan selama pengembangan dan pengujian aplikasi web.
Dengan menjalankan server secara lokal, pengembang dapat menguji dan memodifikasi situs web atau aplikasi tanpa harus mengunggah perubahan ke server live di internet.
Memberikan fleksibilitas dan kecepatan akses yang lebih tinggi karena semua proses terjadi di dalam lingkungan lokal.
Contoh dari local web server termasuk software seperti Apache, Nginx, atau server web terintegrasi dalam lingkungan pengembangan seperti XAMPP, WampServer, atau MAMP.
Menjalankan Local Web Server di Linux dengan XAMPP
Untuk dapat menjalankan web server ke dalam browser kita dapat menggunakan beberapa aplikasi, salah satu aplikasi yang sering di gunakan developer yaitu XAMPP, dengan menggunakan aplikasi ini kamu bisa tampilan dari coding kamu.
XAMPP adalah singkatan dari “X” (yang menunjukkan lintas platform), “Apache,” “MySQL,” “PHP,” dan “Perl.”
XAMPP adalah paket perangkat lunak sumber terbuka yang menyediakan lingkungan server web lokal yang mudah diinstal dan bersifat lintas platform.
XAMPP dikembangkan oleh Apache Friends dan dirancang untuk mendukung pengembangan dan pengujian situs web secara lokal pada komputer pengembang.
Komponen utama XAMPP melibatkan:
- Apache HTTP Server: Web server yang melayani halaman web dan mendukung protokol HTTP.
- MySQL: Sistem manajemen basis data relasional yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data.
- PHP: Bahasa pemrograman server-side yang sering digunakan untuk pengembangan situs web dinamis.
- Perl: Bahasa pemrograman skrip yang sering digunakan untuk pengolahan teks dan tugas pemrograman umum lainnya.
XAMPP memungkinkan pengguna untuk dengan cepat mengatur server web lokal tanpa perlu menginstal dan mengkonfigurasi komponen-komponennya secara terpisah.
Sangat berguna untuk pengembangan dan pengujian aplikasi web sebelum implementasi ke server live di internet.
Aplikasi XAMPP bisa di gunakan di windows dan linux, namun untuk memudahkan sebagai user linux kamu dalam menjalankan LocalHost server.
Untuk mengakses protokol tersebut menggunakan http di situlah kita membutuhkan yang namanya local server.
Untuk menjalankan local server pastikan kamu sudah menginstal php, jika belum install terlebih dahulu.
$ sudo apt install -y php7.4
$ sudo apt install php7.4-curl php7.4-gd php7.4-json php7.4-mbstring php7.4-xml
Setelah berhasil, jalankan perintah di bawah ini untuk menguji apakah sudah terinstal dan berjalan.
$ echo "<?php phpinfo(); ?>" > /var/www/html/phpinfo.php
Untuk menjalankan servernya pastikan local terminal berada di dalam file web yang akan di tampilkan, dan jalankan perintah berikut.
$ php -S localhost:8000
Copy url tersebut ke dalam browser kamu.
Jika ingin menggunakan web server di Windows, kalian bisa menggunakan WampServer.
WampServer dirancang untuk lingkungan Windows, dan tidak dapat digunakan langsung di sistem operasi Linux.
Namun, ada alternatif serupa untuk Linux yang dikenal sebagai LAMP (Linux, Apache, MySQL, PHP/Python/Perl).
Menjalankan LocalHost di Linux Menggunakan LAMP
Untuk menggunakan local web server atau LocalHost di Linux menggunakan LAMP, berikut langkah-langkah umumnya:
- Instalasi Linux: Pastikan Anda telah menginstal distribusi Linux seperti Ubuntu, CentOS, atau Debian pada komputer Anda.
- Instalasi Apache:
sudo apt-get update (untuk Ubuntu/Debian) sudo yum install httpd (untuk CentOS)
Setelah instalasi, jalankan Apache:
sudo service apache2 start (untuk Ubuntu/Debian) sudo systemctl start httpd (untuk CentOS)
- Instalasi MySQL:
sudo apt-get install mysql-server (untuk Ubuntu/Debian) sudo yum install mariadb-server (untuk CentOS)
Setelah instalasi, jalankan MySQL:
sudo service mysql start (untuk Ubuntu/Debian) sudo systemctl start mariadb (untuk CentOS)
- Instalasi PHP:
sudo apt-get install php libapache2-mod-php php-mysql (untuk Ubuntu/Debian) sudo yum install php php-mysql (untuk CentOS)
- Restart Server: Setelah menginstal Apache, MySQL, dan PHP, restart server:
sudo service apache2 restart (untuk Ubuntu/Debian) sudo systemctl restart httpd (untuk CentOS)
- Uji PHP: Buat file PHP di direktori root web server Anda. Misalnya,
/var/www/html/info.php
, dengan konten:<?php phpinfo(); ?>
Buka web browser dan akses
http://localhost/info.php
atauhttp://127.0.0.1/info.php
untuk melihat informasi PHP.
Sekarang, Anda memiliki lingkungan LAMP yang berjalan di komputer lokal Anda. Anda dapat menempatkan file-file proyek web Anda di direktori root server web (misalnya, /var/www/html/
pada Ubuntu/Debian atau /var/www/html/
pada CentOS) dan mengaksesnya melalui http://localhost/
.
Itulah cara menjalankan local web server di Linux menggunakan XAMPP dan LAMP.
Silahkan pilih metode dan software sesuai kebutuhan untuk menjalankan local host di Linux.